Ciri Ciri Anak Sehat Secara Jasmani dan Rohani

Ciri Ciri Anak Sehat Secara Jasmani dan Rohani

Ciri Ciri Anak Sehat Secara Jasmani dan Rohani – Budaya hidup sehat mutlak diperlukan untuk menunjang kesehatan jasmani dan rohanimu. Sayangnya, tidak semua orang paham dan mau menjalankan budaya hidup sehat yang sebenarnya tidak sulit ini. Mungkin kamu bertanya-tanya, sebenarnya apa itu budaya hidup sehat dan seberapa besar pengaruhnya bagi kesehatan?

Ciri Ciri Anak Sehat Secara Jasmani dan Rohani

Ciri Ciri Anak Sehat Secara Jasmani dan Rohani

roskapital – Budaya hidup sehat adalah kebiasaan menjalankan pola hidup yang bermanfaat bagi tubuh. Beberapa pola hidup yang menjadi bagian budaya hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi, berolahraga secara teratur, beristirahat yang cukup, dan tentunya senantiasa menjaga kebersihan tubuh.

Kombinasi beragam pola hidup sehat tersebut bisa langsung membuat kamu mendapatkan beragam manfaat. Berikut ini adalah manfaat-manfaat dari menjalankan budaya hidup sehat yang dijamin membuat kualitas hidupmu meningkat.

1. Menjaga Imunitas Tubuh
Budaya hidup sehat yang kamu bangun secara berkelanjutan akan berpengaruh langsung pada kondisi daya tahan tubuhmu. Mengonsumsi makanan bergizi akan membuat tubuh mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan guna menjaga dan membentuk imunitas. Berolahraga secara teratur pun bisa membuat organ tubuh bekerja lebih maksimal.

 

Baca Juga : Teks Khutbah Jumat Lengkap Disertai Doanya 

 

Selain itu, menjaga kebersihan tubuh juga dapat menekan paparan virus dan bakteri yang berpotensi menyerang sistem imunitasmu. Jadi ketika kamu konsisten menjalankan pola hidup sehat, imunitas yang kuat pun bisa menghindarkanmu dari berbagai risiko penyakit yang tidak diharapkan.

2. Memelihara Berat Badan Ideal
Tubuh yang terlalu kurus memang tidak baik. Namun, tubuh yang kegemukan adalah pemicu berbagai penyakit kronis. Penyakit yang berhubungan dengan jantung dan pembuluh, diabetes, sampai stroke tidak jarang ditimbulkan oleh kondisi berat badan obesitas atau tidak ideal.

Membiasakan diri menjalankan budaya hidup sehat dapat mendatangkan manfaat berupa pemeliharaan berat badan ideal. Dalam sebuah penelitian terkait obesitas pada tahun 2012, ditemukan fakta bahwa kombinasi antara olahraga teratur dan diet sehat mampu menurunkan berat badan yang berlebih serta memelihara berat badan agar tetap di jalur idealnya.

3. Meningkatkan Stamina dan Energi
Kata siapa budaya hidup sehat berupa olahraga teratur dan pembatasan makanan yang dikonsumsi bisa membuat tubuh lemas? Justru pola makan yang teratur dan olahraga yang rajin bisa membuat produksi energi meningkat.

Pasalnya, keteraturan tersebut membuat proses metabolisme tubuh lebih optimal. Alhasil, kamu akan merasa energi dan stamina selalu ada dan selalu siap menjalankan berbagai kegiatan harian.

4. Memperbaiki Kualitas Tidur
Apa budaya hidup sehat hanya termasuk menjaga makan dan rajin berolahraga? Tentu tidak. Budaya hidup sehat termasuk beristirahat yang cukup. Istirahat yang cukup ini bukan hanya mengacu kepada kuantitas, tetapi juga kualitas. Jika selama tidur kamu mudah terbangun secara tiba-tiba, bisa dibilang kualitas tidurmu kurang baik.

Kualitas tidur yang kurang baik biasanya sangat terpengaruh oleh aktivitas yang kamu lakukan, berat badan dan kebiasaan mengonsumsi makanan tertentu. Mulai sekarang, cobalah untuk menjalankan diet sehat untuk membentuk berat badan ideal dan memilah makanan lebih selektif, seperti mengurangi kopi dan alkohol. Kamu akan merasakan sendiri bagaimana kualitas tidurmu akan meningkat dan bisa tidur dengan nyenyak.

5. Menjaga Kesehatan Mental
Menjalankan pola makan sehat dan rutin berolahraga bukan hanya berpengaruh untuk fisikmu. Budaya hidup sehat yang kamu jalankan tersebut juga mampu menjaga dan meningkatkan kesejahteraan mental.

Orang-orang yang konsisten menjalankan budaya hidup sehat cenderung lebih mampu mengelola stres dan menjaga suasana hati. Hal ini karena ketika kamu makan teratur dan beristirahat cukup, suasana hati akan lebih terkendali. Apalagi jika ditambah berolahraga, kamu bisa memperoleh peningkatan produksi hormon endorfin yang membuat hati merasa lebih gembira.

 

Baca Juga : Jurusan di Fakultas Kedokteran 

 

Ciri-Ciri Anak Sehat Secara Jasmani dan Rohani

Anak yang sehat secara jasmani menunjukkan keadaan fisik yang prima serta pertumbuhan yang optimal. Ciri-ciri anak yang sehat secara jasmani meliputi:

1. Aktif Melakukan Kegiatan Fisik
Aktivitas fisik merujuk pada segala kegiatan yang melibatkan gerakan tubuh anak, seperti bermain dan berolahraga, yang mencakup berjalan, berlari, berenang, atau bersepeda.
Anak-anak yang secara rutin berpartisipasi dalam kegiatan fisik cenderung lebih percaya diri, mampu berkonsentrasi dengan baik di sekolah, mudah berinteraksi dengan teman sebaya, serta menunjukkan sikap kolaboratif. Selain itu, mereka juga mengalami tidur yang lebih berkualitas.
Lebih jauh, aktivitas fisik yang dilakukan dapat memperkuat tulang, otot, jantung, dan paru-paru anak, serta berperan dalam mencegah obesitas dan diabetes di masa depan.

2. Pertumbuhan yang Baik
Setiap anak memiliki laju pertumbuhan yang unik dan berbeda-beda. Meskipun demikian, peningkatan tinggi dan berat badan yang normal pada anak haruslah berlangsung secara proporsional.
Pertumbuhan yang pesat umumnya terjadi pada masa pubertas, yakni antara usia 8-13 tahun untuk anak perempuan dan 10-15 tahun bagi anak laki-laki. Normalitas pertumbuhan anak dapat dinilai melalui grafik pertumbuhan yang diperiksa oleh dokter dalam rangka kontrol kesehatan rutin.

3. Tampilan Fisik yang Sehat
Tampilan fisik anak yang sehat ditandai dengan kondisi kulit yang tampak segar, tidak kering, berbintik, atau berkerak. Rambut tidak rontok, kulit kepala bebas dari kutu, dan kuku berada dalam keadaan bersih serta tidak mudah patah.
Selanjutnya, anak yang sehat memiliki lidah berwarna pink, tidak mengalami bau mulut, serta gigi yang tidak berlubang atau berkarang.

Ciri-Ciri Anak Sehat Secara Rohani
Meskipun kesehatan jasmani anak sangat penting, kesehatan rohani juga memegang peranan yang tidak kalah signifikan. Kesehatan rohani berkaitan dengan sikap, kepribadian, tahap perkembangan, kemampuan akademik, cara pandang terhadap diri sendiri dan lingkungan, serta kemampuan dalam menghadapi tekanan dan tantangan.

Ciri-ciri anak yang sehat secara rohani adalah sebagai berikut:

1. Emosi Stabil
Anak yang sehat secara mental menunjukkan perilaku baik dan sopan, tidak terindikasi tantrum atau agresif secara berlebihan. Emosi mereka cenderung stabil, jarang menunjukkan kesedihan, dan tidak menarik diri dalam situasi sosial.

2. Ceria dan Percaya Diri
Anak sehat bersikap ceria dan memiliki apresiasi terhadap kehidupan. Mereka merasa percaya diri dan tidak mengalami kekhawatiran atau kecemasan yang berlebihan terkait penampilan fisik atau pola makan.

3. Mudah Bergaul
Anak yang sehat dapat bersikap mandiri dan tidak tergantung pada orang tua. Dalam menghadapi permasalahan sosial, mereka tidak memiliki kecenderungan untuk menghindar, melainkan mudah bersosialisasi dengan teman-teman di sekolah maupun di lingkungan sekitar.

4. Mudah Belajar
Anak yang sehat tidak menghadapi kesulitan dalam berkonsentrasi, sehingga mereka dapat mengikuti pelajaran di sekolah dengan baik serta memiliki minat untuk mencoba hal-hal baru.

5. Cukup Istirahat
Anak yang sehat membutuhkan tidur yang nyenyak dan cukup setiap harinya. Mereka tidak mengalami gangguan tidur, baik kesulitan tidur maupun tidur dalam waktu yang terlalu lama. Idealnya, anak balita memerlukan waktu tidur sekitar 10-13 jam, sedangkan anak usia sekolah memerlukan 9-11 jam setiap malam.

Apabila terdapat perubahan fisik pada anak yang berkaitan dengan kesehatan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Hal yang sama berlaku bagi perubahan mood atau sikap anak yang berlangsung selama beberapa minggu.